Nunukan - Anggota DPRD Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Niko Hartono membenarkan ratusan kepala keluarga (KK) di Kecamatan Lumbis Ogong, Kabupaten Nunukan, telah pindah status kewarganegaraan menjadi warga negara Malaysia.
Niko Hartono di Nunukan, Selasa (11/11) mengungkapkan, informasi kepindahan WNI di kecamatan itu yang pindah kewarganegaraan Malaysia telah dikonfirmasi pada tokoh masyarakat setempat.
Legislator dari PDI Perjuangan ini menyatakan, warga dari 10 desa di Kecamatan Lumbis Ogong yang berbatasan langsung dengan Negeri Sabah, Malaysia, telah pindah warga negara, yaitu Desa Simantipal, Sinapad, Labang, Lagas, Panas, Tambalang, Langsasua, Ngawal, Tembaluhut dan Desa Tembalujud.
Ia mengungkapkan, eksodus WNI ke Malaysia di kecamatan itu telah berlangsung sejak 1985, namun baru diketahui saat ini sehingga legislator setempat melakukan inventarisasi guna mendapatkan data akurat.
"Sekaitan dengan informasi ratusan KK WNI di Kecamatan Lumbis Ogong yang pindah warga negara ke Malaysia, DPRD Nunukan telah berkoordinasi untuk melakukan inventarisasi guna mendapatkan data akuratnya," ujar Niko Hartono.
Untuk mewujudkan hal tersebut, DPRD Kabupaten Nunukan telah mengutus anggotanya yang berasal dari daerah pemilihan (dapil) setempat untuk melakukan pengecekan secara langsung.
Menurut Niko Hartono, warga Kecamatan Lumbis Ogong meninggalkan wilayahnya dan memilih pindah warga negara karena desakan ekonomi yang tak kunjung membaik sehubungan dengan sulitnya akses jalan masuk wilayah Indonesia.
Kondisi kehidupan masyarakat Kabupaten Nunukan yang berada di wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia diakui sangat terbatas dan terkebelakang khususnya belum adanya akses jalan yang memadai yang menghubungkan dengan daerah lainnya.
Sementara akses jalan menuju wilayah Malaysia sangat baik dengan dibangunnya akses jalan oleh pemerintah Kerajaan Malaysia langsung ke wilayah itu sehingga lebih mudah melakukan komunikasi dengan warga negara Malaysia lainnya yang berada di wilayah perbatasan.
"Akibat desakan ekonomi menjadi alasan WNI di Kecamatan Lumbis Ogong memilih pindah warga negara (Malaysia) ditambah tidak adanya perhatian untuk membangun infrastruktur jalan, telekomunikasi dan lain-lainnya," kata Niko Hartono.
Penulis: /YUD
Sumber:Antara
 
 ======================================================

Tag : Tarakan, Kota Tarakan, Kaltara, Kalimantan Utara, Online, Shopping, Radar Tarakan, Kaltara Pos, Tarakan TV, Pemkot Tarakan, Tarakan Plaza, Grand Mall Tarakan, Gusher Plaza Tarakan, Jend Sudirman, Yos Sudarso, Simpang Tiga, Markoni, Ladang, Juata, Mulawarman, Jual Beli, Baju, Murah, Agen, Grosir, Kantor Pos, Kp Baru, Pamusian, Kelurahan, Kecamatan, KTP, Gedung Gadis, Stadiun Datu Adil, Pemerintah Kota Tarakan, TRIBUNKALTIM, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN, RSUD Tarakan, Kalimantan Timur, Swiss Belhotel Tarakan, PLN TARAKAN, Pengadilan Negeri Tarakan, Pengadilan Agama Tarakan, BPS Kota Tarakan, SMA Negeri 1 Tarakan, Imigrasi Tarakan, Ikan Tipis, Pantai Amal, Walikota Tarakan, Kepiting Saos, BCA KCU Tarakan, OlShop

======================================================
 
Top